Agen Sabung Ayam – Percaya Atau Tidak.. Ada Telur Ayam Yang Memiliki Warna Biru Nan Cantik
Pada saat ini warna telur ayam sudah mulai berubah dari yang berwarna putih , orange dan kecoklatan menjadi telur dengan cangkang berwarna biru. Telur berwarna biru ini sudah mulai beredar di beberapa supermarket dibelahan dunia. Banyak orang yang memberikan pendapat bahwa telur dengan cangkang berwarna biru ini lebih enak rasa dibanding telur yang biasa mereka konsumsi dengan warna kecoklatan..
Menurut beberapa artikel yang tim Juragan Ayam baca, ada beberapa orang yang berdiri untuk menjadi sebuah tim peneliti dari University of Nottingham di Inggris, sudah menghabiskan waktu selama empat tahun terakhir untuk meneliti asal dari telur berwarna biru hadir pertama kali di dunia.

Dari penelitian tersebut, disimpulkan bahwa mereka telah menemukan alasan bagaimana telur dapat berubah warna menjadi warna biru. Proses terjadinya telur berwarna biru adalah hasil dari mutasi genetik yang pertama pada ayam-ayam asli Amerika Selatan, yang dijuluki sebagai unggas Mapuche.
“Genetik dari unggas Mapuche kemudian diteruskan pada ayam-ayam keturunan Eropa, yaitu jenis Araucana. Kejadian itu terjadi sekitar 500 sampai 200 tahun yang lalu,” tulis Professor Olivier Hanotte, peneliti biologi di situs resmi University of Nottingham.
Temuan ini berdasarkan hasil pelacakan tim peneliti dalam menemukan asal-usul telur berwarna biru. Pemeriksaan pertama melalui genom pada telur, kemudian menentukan gen yang bertanggung jawab terhadap mutasi gen pada telur.
“Kemudian kami menyelidiki bagaimana mutasi itu terjadi akibat adanya retrovirus, atau salah satu golongan virus yang terdiri dari satu benang tunggal RNA dan mampu membentuk replika seperti DNA, yang menginfeksi ratusan ayam,” jelas Hanotte.
Genetika Ayam
Para peneliti menambahkan, retrovirus berhasil menggabungkan beberapa jenis materi genetika ke dalam DNA yang telah terinfeksi, sehingga dapat mempengaruhi proses pembentukan sebuah telur.
“Virus itu telah mempengaruhi pigmen empedu yang berwarna hijau dan biru, atau juga dikenal sebagai biliverdin di dalam cangkang,” ujar Hanotte.
Sementara rekan peneliti lainnya, David Wragg, mengatakan bahwa temuan ini menunjukkan ternyata virus sangat penting dalam membentuk evolusi dan keragaman spesies.